Koramil 08/Kronjo Gelar Pembinaan Karakter di SMAN 9 Kabupaten Tangerang
Kodam Jaya, Tigaraksa - Peran TNI dalam membangun sumber daya manusia terus bergeser dari pendekatan keamanan semata ke penguatan karakter generasi muda.
Di Kabupaten Tangerang, anggota Koramil 08/Kronjo, Kodim 0510/Tigaraksa, terlibat langsung dalam pembinaan mental dan karakter siswa kelas X SMAN 9 Kabupaten Tangerang sebagai bagian dari upaya pencegahan kenakalan remaja dan penguatan nilai kebangsaan.
Kegiatan yang digelar selama dua hari ini menyasar pembentukan disiplin, integritas, serta sikap kebangsaan pelajar di lingkungan sekolah. Materi yang diberikan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga aplikatif, mulai dari pembinaan sikap, latihan baris-berbaris (PBB), hingga diskusi tentang peran pelajar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Danramil 08/Kronjo Kapten Arh Afif Ali Haini menegaskan bahwa pelajar memiliki posisi strategis sebagai kader sumber daya manusia unggul di masa depan. Menurut dia, pembinaan sejak dini menjadi fondasi penting agar generasi muda tumbuh dengan kesadaran persatuan, tanggung jawab sosial, serta komitmen terhadap nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
“Pelajar harus mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, mengisi kemerdekaan dengan prestasi, serta menjadikan cinta tanah air sebagai bagian dari jati diri,” ujar Afif di hadapan para siswa, Selasa (16/12/2025).
Ia menjelaskan, sikap cinta tanah air tidak berhenti pada simbol, tetapi tercermin dalam perilaku sehari-hari, seperti disiplin menaati aturan sekolah, menghargai perbedaan pendapat, menjaga sopan santun, serta bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar. Nilai-nilai tersebut, kata dia, menjadi benteng awal dalam menghadapi tantangan sosial yang semakin kompleks.
Dalam sesi wawasan kebangsaan, Ia juga mengangkat isu-isu aktual yang kerap dihadapi remaja, seperti penyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas, tawuran pelajar, hingga fenomena geng motor.
Materi disampaikan dengan pendekatan dialogis agar siswa memahami dampak sosial dan hukum dari setiap perilaku menyimpang.
Pihak sekolah menyambut positif keterlibatan TNI dalam kegiatan pembinaan tersebut. Kepala SMAN 9 Kabupaten Tangerang Erin Supriyani menilai kolaborasi ini membantu sekolah memperkuat pendidikan karakter yang tidak selalu dapat dicapai melalui pembelajaran di kelas.
"Kehadiran aparat teritorial dinilai memberi perspektif kedisiplinan dan tanggung jawab yang lebih kontekstual bagi siswa."ungkapnya.
Selain pembinaan mental, kegiatan juga diisi dengan latihan lapangan yang menekankan kerja sama, kepemimpinan, dan kepatuhan terhadap instruksi. Pendekatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai disiplin secara praktis, bukan sekadar wacana.
Melalui kegiatan teritorial semacam ini, TNI menjalankan peran pembinaan masyarakat sebagai bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Fokusnya tidak hanya menjaga stabilitas wilayah, tetapi juga membangun ketahanan sosial melalui generasi muda yang berkarakter, berintegritas, dan memiliki kesadaran kebangsaan yang kuat.
Sumber Kodim 0510/Tigaraksa
Tidak ada komentar:
Write komentar