Danrem 061/SK Kunjungi Panti Asuhan Bersejarah Berdiri -1946

Danrem 061/SK Kunjungi Panti Asuhan Bersejarah Berdiri -1946

 Tanglineone (Bogor) - Sikap Rasulullah SAW dan para sahabatnya dalam mencintai anak yatim menjadi tauladan bagi siapapun. Banyak orang yang berlomba ingin menjadi seperti apa yang dilakukan oleh Rasulullah, termasuk Danrem 061/SK Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M.  ini sangat mentauladani sikap Rasulullah SAW dalam manyantuni anak yatim.

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 061/SK, Sabtu (13/3/2021), Danrem pada setiap hari Jumat menyambangi pondok-pondok pesantren yang di dalamnya terdapat anak yatim maupun anak-anak dari keluarga kurang mampu. 

"Dengan menyantuni anak yatim, tidak hanya berguna sebagai jaminan surga di akhirat namun juga membahagiakan para anak yatim, " tuturnya. 

Pada Jum'at berkah ini, Danrem mengunjungi anak-anak yatim piatu dan dhuafa di Kota Bogor, yakni di Yayasan Darusholihat yang ada di Jl.Padjadjaran Babakan Asem RT 002/04 Baranangsiang Bogor Timur wilayah Kodim 0606/KB. 

Mereka sangat terharu karena merasa selama ini belum pernah dikunjungi oleh pejabat. 

Di Yayasan Darusholihat terdapat  64 anak yatim piatu dan dhuafa bahkan ada 5 orang yatim yang berasal dari Negara Tunisia  yang ia kunjungi.  Di Babakan Pasar sebanyak 30 yatim piatu juga menjadi perhatiannya karena tempat tersebut beberapa tahun yang lalu penah disambangi oleh Presiden Ir. H. Joko Widodo. 

Sedangkan di Panti Candra Naya terdapat 48 yatim yang disambanginya.  Penjelasan dari  pengurus Panti bahwa cikal bakal berdirinya Panti  pada tahun 1946 tersebut  bertujuan untuk menampung para yatim korban perang kemerdekaan yang sekang penghuninya mayoritas berasal dari Indonesia bagian Timur di antaranya  NTT, NTB, Kupang dan Timor Leste. 

Dalam kunjungannya, Danrem memberikan perhatian dan kasih sayangnya kepada anak-anak yatim tersebut, banyak hal yang disampaikan oleh Danrem kepada mereka salah satunya menguatkan hati mereka untuk selalu bisa menerima apa yang sudah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. 

Pada kesempatan tersebut Danrem mengingatkan agar selalu mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5 M, hal tersebut tentunya untuk mencegah penyebaran Corona virus desease 19. 

Usai menjumpai para anak yatim, Danrem memberikan bantuan sembako sebanyak 132 paket, masker 1696 buah, hand sanitizer sebanyak 132 botol, serta santunan tali asih kepada 132 anak yatim.

"Tidak cukup hanya menafkahi lahiriahnya saja, sebagai sesama mahluk ciptaan Allah  juga harus memberikan kasih sayang kepada anak yatim, " tuturnya.

"Mereka juga mempunyai haknya dari sebagian apa yang kita miliki, mereka juga berhak mendapatkan kehidupan yang layak yang meliputi sandang, pangan, papan dan pendidikan, dan dalam surah Al-Insan ayat 8 bahwa Allah menegaskan pentingnya memberi makan kepada  anak yatim piatu, " ungkap Danrem.

Dirinya berpesan untuk tidak menyia-nyiakan  kesempatan menyantuni anak yatim. 

"Banyak sekali hikmah yang akan kita dapatkan, salah satunya keimanan dan ketaqwaan kita akan semakin dikuatkan, dan dengan menyantuni anak yatim maka akan banyak kelimpahan berkah bagi kita dan keluarga," pungkasnya. 

Turut serta mendampingi Danrem 061/SK diantaranya Kasiter Kasrem 061/SK

Kolonel Kav Budiman Ciptadi, Kasilog Kasrem 061/SK

Kolonel Inf Mochamad Nanang, Kolonel Inf Roby Bulan Dandim 0606/Kota Bogor, Pasi Komsos 061/SK 

Mayor Inf Herdis, Pasi Binwanmil Mayor Inf Alamsyah, Danramil Bogor Tengah Kapten Chb SS Rumaruntur,  Okp FKPPI Cab Bogor Tengah. (R/San)